Penjelasan: Bangun Datar

Bangun Datar - Apakah Anda adalah salah satu orang yang sedang mencari informasi mengenai Bangun Datar? Atau hanya iseng-iseng saja membuka internet lalu tanpa sengaja menemukan situs PakDosen ini? Terlepas mana saja yang Anda pilih, yang jelas PakDosen ucapkan selamat datang untuk teman-teman semuanya.

Mungkin ada situs lain selain situs Pakdosencoid yang juga mengulas tentang Bangun Datar, akan tetapi berhubung Anda sudah terlanjur berada disini, maka ada baiknya jika Anda melanjutkan membaca artikel ini hingga selesai, sebab ada pepatah yang bilang; "sambil menyelam minum bir" eh air. Jadi selain mendapatkan wawasan baru Anda bisa memperoleh hal lain juga hehehe. Oke, tidak usah ngelantur sana-sini lagi, yuk langsung saja disimak penjelasannya dibawah ini.

Pembahasan Lengkap Bangun Datar

Selamat datang di Dosen.co.id, web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentang Bangun Datar? Mungkin anda pernah mendengar kata Bangun Datar? Disini PakDosen membahas secara rinci tentang pengertian, jenis, rumus, sifat, satuan dan ragam. Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan sampai ketinggalan.

Bangun Datar: Pengertian, Jenis Serta Rumus Bangun Datar

Pengertian Bangun Datar

Bangun datar adalah bagian dari bidang datar yang dibatasi oleh garis-garis lurus atau lengkung (Imam Roji, 1997).
Bangun-bangun geometri baik dalam kelompok bangun datar maupun bangun ruang merupakan sebuah konsep abstrak. Artinya bangun-bangun tersebut bukan merupakan sebuah benda konkret yang dapat dilihat maupun dipegang. Demikian pula dengan konsep bangun geometri, bangun-bangun tersebut merupakan suatu sifat, sedangkan yang konkret, yang biasa dilihat maupun dipegang, adalah benda-benda yang memiliki sifat bangun geometri. Misalnya persegi panjang, konsep persggi panjang merupakan sebuah konsep abstrak yang diidentifiaksikan melalui sebuah karakteristik. Dari uraian di atas maka bangun datar dapat didefinisikan sebagai bangun yang rata yang mempunyai dua dimensi yaitu panjang dan lebar tetapi tidak mempunyai tinggi dan tebal. Dengan demikian pengertian bangun datar adalah abstrak. Bangun Datar (persegi dan belahketupat) Sifat-sifat Bangun Datar Bangun datar adalah bangun yang dibentuk oleh garis-garis tertutup, yang mempunyai ciri khas masing-masing dan sifat masing-masing yang disebabkan bentuk dari masing-masing bangun datar tersebut yang berbeda-beda misalkan : Persegi, trapesium, persegi panjang, layang-layang, segitiga, lingkaran dll. Lingkaran Bangun ini terbentuk dari 1 buah garis lengkung dimana titik yang menyusun garis tersebut mempunyai jarak yang sama dari pusat lingkaran.

Jenis-Jenis Bangun Datar

Berikut ini beberapa jenis-jenis bangun datar, yakni sebagai berikut:

1. Persegi Panjang

Persegi panjang ialah bangun datar yang mempunyai bidang berpapasan sama panjang dan mempunyai empat bidang titik sudut. Selain mempunyai bidang yang berpapasan sama panjang dan empat bidang titik sudut yang sanma besar yakni 90°.

Persegi Panjang

Rumus Persegi Panjang

  • Rumus Keliling

K = 2. (p+l)

  • Rumus Luas

L = p.l

Rumus Panjang diagonal

d = √ p2+l2

Penjelasannya:

p = Panjang

l = Lebar


2. Persegi

Persegi ialah bangun datar yang terwujud dari empat buah bidang yang serupa panjang dan empat sudut yang serupa besar yakni 90°.

Persegi

Rumus Persegi

  • Rumus Luas

L = s2

  • Rumus Keliling

K = 42

Penjelasannya:

l = Luas

k – Keliling

s = Bidang atau sisi


3. Segitiga

Segitiga ialah bangun datar yang disusun oleh tiga bidang serupa dengan garis lurus dan mempunyai tiga sudut. Selain mempunyai tiga bidang atau rusuk dan sudut, ciri yang dimiliki segitiga mempunyai besar sudut 180°.

Segitiga

Rumus Segitiga

  • Rumus Luas

L = 1/2.alas.tinggi

  • Rumus Keliling

K = sisi x sisi x sisi

Teorema heron, teorema umumnya menggunakan untuk mencari luas segitiga sembarang a,b,c ialah ketiga bidang segitiga.

Rumus luas segitiga sembarang

Rumus yang digunakan untuk mencari luas dan keliling segitiga sama bidang yang bersisi a boleh memakai rumus dibawah ini:

Rumus luas dan keliling segitiga


4. Jajar Genjang

Jajar genjang ialah bangun datar dua dimensi yang dibangun oleh dua pasang rusuk yang tap-tiap sama panjang dan sejajar dengan bagian dan mempunyai dua bagian sudut yang sama besar dengan sudut dekatnya.

Jajar Genjang

Rumus Jajar Genjang

  • Rumus Luas

L = Alas.tinggi

  • Rumus Keliling

K = 2. alas + 2. sisi miring


5. Trapesium

Trapesium ialah segi empat yang memilik selaras bidang sejajar.

Trapesium

Rumus Trapesium

  • Rumus Luas

L = 1/2 x jumlah sisi sejajar x tinggi

Rumus Keliling

K = Jumlah seluruh sisi


6. Layang-Layang

Layang-Layang ialah segi empat yang memiliki dua selaras bidang yang sama panjang dan memiliki dua diagonal yang sama berbentuk tegak lurus.

Layang-Layang

Rumus Layang-Layang

  • Rumus Luas

L = 1/2. d1.d2

  • Rumus Keliling

K = 2. s1 + 2. s2


7. Belah Ketupat

Belah ketupat ialah bangun jajargenjang yang bidangnya sama dan kedua diagonal sama berbentuk tegak lurus.

Belah Ketupat

Rumus Belah Ketupat

  • Rumus Luas

L = 1/2 .d1.d2

  • Rumus Keliling

K = 4.s


8. Lingkaran

Lingkaran ialah kumpulan seluruh titik pada sisi dalam jarak khusu yang disebut juga dengan jari-jari dari satu titik yang disebut dengan pusat.

Lingkaran

Rumus Lingkaran

  • Rumus Luas

L = π x r2

  • Rumus Keliling

K = π x d

Penjelasannya:

Ï€ = 3,14 atau 22/7

r = jari-jari

d = diameter (2 x r)


Sifat-Sifat Bangun Datar

Berikut ini adalah beberapa sifat-sifat bangun datar yaitu:

  1. Layang-layang = terbagi atas 2 digonal yang berbeda ukurannya
  2. Persegi = semua sisi-sisinya sama panjang, semua sudut sama besar, kedua diagonal berpotongan tegak lurus dan sama panjang.
  3. Persegi panjang = sisi yang behadapan sama panjang, semua sudut sama besar
  4. Belah ketupat = semua sisi-sisinya sama panjang, sudut yang berhadapan sama besar, kedua diagonalnya tidak sama panjang dan berpotongan tegak lurus.
  5. Jajar genjang = sisi yang berhadapan sama panjang, sudut yang berhadapan sama besar
  6. Lingkaran = memiliki simetri lipat dan simetri putar yang tak terhingga jumlahnya

Satuan Bangun Datar

Satuan Panjang: kilometer (km), hektometer (hm), Decameter (dam), meter (m), desimeter (dm), centimeter (cm), Milimeter (mm) dll } dan Satuan Luas :{ kilometer persegi (km2), hektometer persegi (hm2/ hektare), meter persegi (m2), dll }. Satuan Panjang biasa digunakan untuk panjang sisi-sisi bangun datar dan keliling bangun datar. Sedangkan Satuan Luas digunakan untuk luas bangun datar.


Ragam Bangun Datar

Berikut ini adalah beberapa ragam bangun datar yaitu:

  • Jajaran genjang
  • Belah ketupat
  • Lingkaran
  • Trapesium
  • Segitiga
  • Persegi panjang
  • Persegi

Demikian Penjelasan Materi Tentang Bangun Datar: Pengertian, Jenis, Rumus, Sifat, Satuan dan Ragam Semoga Materinya Bermanfaat Bagi Siswa-Siswi.

The post Bangun Datar first appeared on PAKDOSEN.CO.ID.

ARTIKEL PILIHAN PEMBACA :
Memuat...

Jika dirasa setelah membaca ulasan tentang Penjelasan: Bangun Datar ada yang masih kurang jelas, tidak usah ragu-ragu untuk menghubungi pakdosencoid . blogspot. com melalui kolom komentar yang ada dibawah postingan ini. PakDosen akan dengan senang hati menjawab setiap pertanyaan dari Anda. Terima kasih sudah berkunjung dan membaca uraian diatas hingga selesai. Sampai jumpa di pembahasan selanjutnya.

Comments

Popular posts from this blog

√ Pengertian Audit Manajemen

Penjelasan: Yurisprudensi Adalah

Penjelasan: Hak Cipta